Halo!
Buat kamu hobi yang banget baca buku dan ingin berbagi pengalaman membaca dengan teman-teman atau lebih banyak orang di luar sana, kamu bisa loh membuat review dari buku-buku yang kamu baca di blog, facebook atau media apapun yang kamu suka. Atau bahkan kamu pengen banget bisa menulis dengan baik? Hmm... kamu tau gak sih kalo menulis resensi buku bisa menjadi awalan yang baik buat kamu belajar menulis.
Nah, biar tulisan resensi kamu enak dibaca, PlotPoint punya tips menulis resensi buku nih. Silahkan disimak dan diresapi baik-baik ya guys. :) Hehe...
pinterest.com |
Buat kamu hobi yang banget baca buku dan ingin berbagi pengalaman membaca dengan teman-teman atau lebih banyak orang di luar sana, kamu bisa loh membuat review dari buku-buku yang kamu baca di blog, facebook atau media apapun yang kamu suka. Atau bahkan kamu pengen banget bisa menulis dengan baik? Hmm... kamu tau gak sih kalo menulis resensi buku bisa menjadi awalan yang baik buat kamu belajar menulis.
Nah, biar tulisan resensi kamu enak dibaca, PlotPoint punya tips menulis resensi buku nih. Silahkan disimak dan diresapi baik-baik ya guys. :) Hehe...
1. Sinopsis tidak sama dengan resensi.
2. Beberapa elemen penting dalam resensi: penokohan (karakternya siapa aja? apa yang menarik?); alur cerita (flashback? alur lurus? atau maju-mundur?); penjelasan plot cerita (sinopsis singkat, hindari spoiler!); dan sudut pandang (siapa naratornya? menggunakan sudut pandang orang pertama? atau orang ketiga?)
3. Jangan klise! Hindari komentar yang terlalu umum seperti: “Karakternya sangat hidup”, atau “Saya menangis semalaman membaca buku ini”. Ambil kutipan singkat dari dalam buku yang menggambarkan pendapat kita itu. Kalau karakternya unik, ambil cuplikan adegan yang memperlihatkan di mana uniknya karakter tersebut.
4. Do your homework: Research! Cari background resensi yang menarik, fakta unik atau hal-hal yang tidak diketahui orang banyak. Misalnya, saat meresensi Twilight, tulis sedikit sejarah singkat vampir di dunia literatur dan perkembangannya dari Vlad Tepes si Dracula sampai Edward Cullen. Cari hal-hal yang akan menarik perhatian pembaca.
5. Sertakan elemen pendukung: bahas dari segi cover, terjemahan, editing, ukuran font, juga info-info tambahan seperti apakah buku ini termasuk bestseller atau pernah meraih penghargaan tertentu.
6. Biasakan sertakan info lengkap buku tersebut (judul, cetakan keberapa, penerbit, penulis, jumlah halaman, bahkan harga buku). Untuk resensi online, disarankan minimal 2000 karakter (jangan terlalu pendek, tapi jangan kepanjangan juga), dan kalau bisa dibuat judul yang menarik (jangan selalu menggunakan judul buku sebagai judul resensi).
Selamat meresensi!
Artikel yg membantu banget buat aku yang baru di dunia resensi :) thank you
ReplyDeleteingin mencoba membuat resensi, terutama novel. makasih
ReplyDelete